Makanan/Sayur/Buah
Melancarkan/Memperbanyak ASI Saat Menyusui
Oleh Donyks Aza dan Adhe L Abaci
Berikut ini adalah beberapa jenis bahan
makanan yang membantu agar produksi air susu (ASI) meningkat dan lancar.
1.
Daun Katuk
Mengandung vitamin A, C, B1, zat besi,
kalium, protein, fosfor, sterol, alkaloid, asam seskuiterna. Dipercaya sayuran
daun katuk bisa membantu meningkatkan ASI yang cukup signifikan.
2.
Almond
Almond mengandung banyak kalsium yang
sangat baik bagi yang sedang menyusui. Almond juga sangat tinggi kalori dan
tidak menyebabkan iritasi
3.
Kedelai Jepang (Edamame)
Mengandung vitamin C, K, zat besi,
magnesium, riboflavin, protein, mangan, kalium, fosfor. Kedele jepang alias
edamame sangat bagus karena kaya protein yang dapat menggantikan makan ikan,
ayam, daging, dan protein hewani lainnya.
4.
Kacang Hijau
Kacang ijo mengandung Vitamin B1, protein,
fosfor, tiamin, mangan, kalium, magnesium, asam folat. Kacang hijau membantu
mencukupi kebutuhan protein dan energi.
5.
Wijen*
Menurut Prof HM Hembing Wijayakusuma dalam
bukunya Tumbuhan Berkhasiat Obat Indonesia, wijen berkhasiat memperbanyak air
susu ibu (lactagoga) dan mencegah kanker dan penuaan.
Beberapa zat yang ada dalam wijen antara
lain gliserida (asam oleat, linoleat, palmitat, stearat, miristinat), sesamin,
sesamolin, sesamol, lignans, pedaliin, planteose, sitokrom C, protein,
prantosa, vitamin A, B1, dan E.
6.
Jagung (tidak boleh terlalu banyak)
Buah jagung juga dapat digunakan untuk
melancarkan ASI. rebus buah jagung dan dokonsumsi seperti biasanya.
Nb: kalo mau banyak susunya,, semasa hamil
hamster harus terpenuhi gizinya...
Sekian terima kasih, semoga dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.
Kl ada yg salah tolong di perbaiki ...
Sumber : http://organisasi.org/makanan-sayur-buah-melancarkan-memperbanyak-asi-air-susu-ibu-saat-menyusui
*info
tambahan:1. wijen
Wijen memiliki banyak manfaat. Bisa untuk
pencegahan, pengobatan, dan perawatan. Untuk preventif wijen berkhasiat
mencegah kerontokan rambut, penuaan, kanker, penyakit degeneratif, rambut
beruban, stroke, hipertensi, dan lain-lain. Untuk pengobatan, wijen
dimanfaatkan dalam mengatasi penyakit batuk, katarak, sakit perut-diare, sakit
kepala, kencing nanah, kencing manis, sembelit, beser (sebentar-sebentar
kencing), rematik, dan luka-luka.
Wijen juga berkhasiat merawat dan
meningkatkan fungsi lever, kecerdasan, stamina, dan menghitamkan rambut. Untuk
fungsi-fungsi tersebut wijen dimasak bersama campuran bahan lain, lalu dimakan
secara rutin. Misalnya, untuk mencegah penuaan, biji wijen dicampur kacang
merah kecil (Phaseolus angularis Wight), dan gula merah dibuat bubur dan
dimakan. Biji wijen yang ditaburkan di atas makanan atau sayuran berkhasiat
memperbanyak ASI dan mencegah rambut beruban. Yang dimanfaatkan untuk mencegah
dan mengobati penyakit degeneratif berbentuk minyak. Minyak itu digunakan untuk
menumis sop atau masakan yang dikonsumsi oleh penderita. Untuk tekanan daerah
tinggi biji wijen kering dibuat bubuk, lalu diseduh dengan air panas, dan
diminum. Bisa juga bubuk wijen itu direbus, dan air saringannya diminum 2-3
kali sehari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar